perkembangan teknologi transportasi

BAB 2
 PERKEMBANGAN TEKNOLOGI TRANSPORTASI

21  REVOLUSI TRANSPORTASI
Transportasi senantiasa penting untuk kemanusiaan. Peradaban manusia telah maju karena sektor transportasu telah maju pula. Rudiyars Kipling pernah mengatakan bahwa transportasi adalah peradaban (transportation is civilization). Seperti pembangunan dalam seni dan ilmu pengetahuan, kemajuan transportasi adalah relatif lamabat jika ditinjau dari perspektif sejarah manusia. Kaki manusia merupakan kekuatan gerak kita yang utama selama hidup kita. Revolusi pertama dalam transportasi terjadi setelah berhasil dijinakkannya binatang-binatang kuda dan sapi sehingga dapat dimanfaatkan untuk mengangkut beban muatan yang berat atau untuk menarik kendaraan-kendaraan primitif, dan setelah itu berhasil pula digunakannya layar untuk menggerakkan dan mendorong perahu terapung yang memuat manusia dan barang-barang. Dengan penemuan roda (yang sangat menakjubkan) telah memungkingkan peningkatan kapasitas transportasi yang berarti pula mampu meningkatkan kapasitas produktif.
Revolusi pertama tersebut terjadi beberapa ribu tahun yang lalu. Jika dilihat perkembangan terjasinya revolusi tersebut dapat dikatakan hanya terjadi dalam beberapa waktu yang silam dalam sejarah kemanusiaan. Revolusi berikutnya terjadi sekitar dua ratus tahun yang lalu. Kejadian tersebut ditandai oleh penyempurnaan-penyempurnaan desain dan ukuran kapal-kapal yang diperlengkapi dengan alat-alat bantu navigasi yang memungkinkan orang-orang Eropa Barat yang berhasil melakukan perjalanan jarak jauh melalui laut luas, menyebarkan kebudayaannya dan melakukan perdagangan ke seluruh penjuru dunia.
Revolusi transportasi yang paling risen (recent) yang masih dalam proses adalah peggantian tenaga binatang dan tenaga angin oleh tenaga mekanik. Manusia-manusia mempunyai kemampuan imajinatif dari masa purbakala seperti Learus sampai Leonardo da Vinci yang sangat nyata, senantiasa memimpikan sepanjang umurnya untuk mendesain kendaraan-kendaraan transportasi modern. Transportasi modern mulai dikembangkan setelah ditemukannya mesin uap oleh James Watt dalam tahun 1769. Kapal-kapal uap dan kereta api dengan tenaga uap telah berhasil dioperasikan.
Tenaga uap memungkinkan terjadinya revolusi industri yang telah berhasil meningkatkan kapasitas produktif dan memungkinkan produksi bahan-bahan mentah dan hasil-hasil produksinya didistribusikan secara massal. Dalam satu abad lebih sedikit mesin uap yang pertamaa dioperasikan, maka ditemukanlah mesin pembakaran internaldan industri minyak mulai dibangun dan dikembangkan. Hal ini telah memungkinkan diproduksinya otomobil, bus, truk dan pesawat terbang. Minyak menggantikan batubara sebagai bahan bakar untuk kapal laut, dan setelah Perang Dunia II lokomotif dengan bahan bakar untuk kapal laut, dengan cepat didesak (digantikan) oleh tenaga diesel. Selama beberapa dasawarsa yang lalu terjadi penyempurnaan dalam bidang ketenagaan meliputi penemuan mesin jet dan roket (yang prinsipnya telah diketahui oleh orang-orang Cina sekitar 2000 tahun lalu). Dan tenaga atom khususnya dalam bidang transportasi samudera nampaknya mempunyai hari depan yang meyakinkan.
Akhirnya dapat disimpulkan yaitu tenaga penggerak merupakan kunci kemajuan teknologis yang utama terhadap pembangunan transportasi. Kendaraan-kendaraan, jalan raya, dan kelembagaan telah dikembangkan untuk memanfaatkan setiap hasil kemajuan dalam penerobosan ketenagaan. Terdapat tiga revolusi transportasi besar, masing-masing terdiri dari suatu perubahan besar dalam tenaga penggerak yang diikuti oleh suatu periode penyempurnaan jangka panjang. Revolusi kedua terjadi hanya beberapa ratus tahun setelah revolusi kedua. Tingkat perubahan setelah revolusi ketiga berlangsung lebih cepat dan nampaknya semakin pesat.
Revolusi trasnportasi terjadi secara bertahap, yaitu (1) yang pertama adalah keberhasilan manusia menjinakkan binatang (kuda) yang digunakan sebagai penarik kendaraan dan digunakannya layar untuk mendorong perahu, (2) yang kedua adalah penemuan roda yang mampu menggerakkan kendaraan berkapasitas angkut lebih besar dan lebih cepat, dan (3) yang ketiga adlah penemuan Revolusi Industri, dengan diketemukannya mesin uap yang mendorong perubahan berbagai sektor (transportasi, industri, dan sebagainya).
Pembangunan transportasi tidak berlangsung seirama dengan pembangunan ekonomi dan pembangunan sosial, tetapi perubahan-perubahan di dalam sektor transportasi memungkinkan perubahan-perubahan di sektor lainnya, dan keterbatasan-keterbatasan transportasi akan membatasi pembangunan dimana-mana. Misalnya apa yang kita kenal dewasa ini tentang peledakan jumlah penduduk, tanpa revolusi transportasi yang lebih dulu terjadi, peledakan penduduk, tanpa revolusi transportasi yang lebih dulu terjadi, peledakan penduduk tidak akan mungkin terjadi seperti sekarang ini.

2.2  TEKNOLOGI PADA MASA DEPAN
Pada masa kini para penumpang dan pemakai jasa angkutan mengutamakan faktor kecepatan (speed) dan kapasitas (capasity). Dengan penyempurnaan dan perbaikan yang telah dilakukan, maka berhasil didesain kendaraan-kendaraan yang dapat mengangkut penumpang dan barang secara lebih cepat dan dalam jumlah yang lebih besar. Pesawat-pesawat terbang jet mampu mengangkut penumpang atau berton-ton muatan barang. Roket bertenaga tinggi telah digunakan untuk mengangkut muatan jenis khusus di dunia, demikian pula perjalanan di luar angkasa.
Di darat, teknik-teknik baru di bidang pengawasan keselamatan angkutan jalan raya memungkinkan perjalanan dengan kecepatan tinggi dan pengiriman yang terjamin tingkat keandalan dan keselamatannya. Kereta api mungkin dioperasikan tanpa menggunakan awak. Pemakaian peti kemas sistem angkutan modern akan terus berkembang. Berbagai teknik yang beraneka ini sudah jelas akan mengakibatkan modifikasi-modifikasi terhadap desain sarana angkutan modern.
Perbaikan-perbaikan yang pesat diharapkan terjadi pula dalam teknologi angkutan pipa. Selain dipakai untuk megangkut minyak bumi dan hasil-hasilnya, dapat pula untuk mengangkut batu bara yang telah dihancurkan, serbuk kayu dan gandum.
Sistem transportasi masa secara cepat di daerah-daerah metropolitan dan antara pusat-pusat konsentrasi penduduk yang berdekatan harus dan akan disempurnakan dan diperluas. Angkutan dengan mobil-mobil seperti pada waktu yang lalu sudah kurang cocok, disamping itu lalu lintas kota akan bertambah semakin padat dan mengalami kemacetan. Untuk angkutan komuter (dari daerah pinggiran ke pusat kota) dan pemanfaatan kereta api di bawah tanah (subway) nampaknya merupakan satu-satunya pemecaahan untuk daerah-daerah yang sangat padat dan di kota-kota yang lebih besar.
Kapal-kapal hydrofoil dewasa ini telah diapaki untuk mengangkut penumpang dan barang di perairan pedalaman dan perairan yang tidak berombak besar. Hovercraft digunakan di atas air, rel, jalan raya dan bahkan di atas permukaan tanah.
Banyaknya tenaga kerja kasar di sektor transportasi dan distribusi akan disusutkan jumlahnya walaupun tidak untuk seluruhnya. Pekerjaan-pekerjaan justru tulis rutin dan administrasi yang kurang penting dilayani oleh komputer elektronik. Dokumen tentang kegiatan lalu lintas (arus penumpang dan barang) sudah banyak dikomputerisasikan.
Semua perkembangan yang disebutkan di atas merupakan teknologi yang disebutkan di atas merupakan teknologi yang berlangsung dewasa ini. Meskipun, kita dapat menemukan sesuatu yang baru yang lebih baik tetapi faktor keterbatasan yang dihadapi adalah biaya. Fasilitas dan cara-cara lama mungkin masih lebih murah, tetapi fasilitas dan cara-cara lama tersebut akan menjadi lebih mahal jika tidak dimanfaatkan sama sekali. Oleh karena itu sebelum membangun fasilitas yang lebih modern terdapat desakan secara ekonomis dan sosial untuk memanfaatkan secara maksimum fasilitas yang ada sekarang.
Memperhatikan perkembangan di bidang transportasi yang pesat pada waktu-waktu yang akan datang, maka dapat diperkirakan bahwa sistem transportasi tidak bersifat kompetitif secara bebas dan leluasa, demikian pula yang dirumuskan dalam kebijakan-kebijakan dan peraturan-peraturan.
Telah dirancang pula untuk memproduksi mobil terbang (aircar). Transportasi melalui terowongan di bawah laut dan pembangunan jalan menembus bukit telah dilakukan. Kemajuan transportasi adalah spektakuler dan berteknologi tinggi . Begitu pula dengan perlengkapan perlengkapan Teknologi yang telah di ciptakan untuk membantu meningkatkan keselamatan baik pada kendaraan maupun jalan hal tersebut tentu akan akan memperbaiki segala permasalahan yang ada di bidang transportasi
Hambatan ruang dan kendala waktu yang telah lama diatasi oleh seluruh pelosok dunia telah dijangkau oleh jasa transportasi. Modernisasi dan globalisasi perekonomian dan peradaban manusia didukung oleh sistem transportasi yang semakin efektif dan efisien.
Inovasi teknologi mendukung revolusi transportasi, yang selanjutnya mendorong modernisasi perdagangn dan telekomunikasi. Terdapat inovasi modernisasi atau revolusi 4T (yaitu Technology, Transportation, trade, dan Telecomunication) yang merupakan fenomena kemajuan peradaban modern yang semakin maju.



 #makalah perkembangan teknologi transportasi,perkembangan teknologi komputer transsportasi, manajemen keselamatan transportasi jalan, manajemen rekayasa lalu lintas.manajemen lalu lintas,mktj,politeknik keselamatan transportasi jalan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

contoh perhitungan waktu siklus apill

DEFINISI MRLL ( MANAJEMEN REKAYASA LALU LINTAS )

manajemen persimpangan